Judul : Sangakala di Langit Andalusia Penulis : Hanum Salsabiela Rais & Rangga Almahendra Tebal : xii+472 hlm Penerbit : Republika Tahun Terbit : 2 022 Cetakan : ke- 1 Membaca novel ini membawa kita untuk kembali mengingat masa keruntuhan kerajaan Islam di Andalusia atau Spanyol. Penyampaian kalimat demi kalimatnya membuat kita merasakan bagaimana bergejolaknya suasana saat itu. Saat Andalusia beralih kekuasaan dan umat Islam harus berjuang bertahan hidup dan mempertahankan tauhid mereka. Novel ini mengisahkan perjuangan Rammar Ibnu Baqar. Seorang hafidz Qur’an terakhir di Andalusia yang harus memecahkan teka-teki cincin sebuah nubuat yang bisa menyelamatkan umat Islam dari penguasa Andalusia saat itu. Perjalanan yang sangat berat dihadapi dengan kehilangan orang-orang yang di cintai satu persatu. Tidak mudah mengahadapi musuh apalagi dia adalah orang yang pernah ada di dekat kita. Kisahnya se
Kids jaman now
sepertinya sekarang lagi eksis banget, istilah kids zaman now terus memenuhi
laman media sosial. Bukan hanya di media sosial saja, kids jaman now juga
dibicarakan di berbagai tempat, di kampus, di angkot, di warteg, juga
angkringan-angkringan pinggir jalan, terkenal sekali kids jaman now ini. Kids jaman now semakin melejit namanya setelah
rapper asal Gorontalo, Ecko Show membuat lagu berjudul Kids Jaman Now.
Istilah kids
jaman now menjadi sensasi di Internet untuk menggambarkan anak-anak jaman
sekarang yang memiliki kelakuan yang lucu dan bahkan memprihatinkan. Bagaimana tidak,
kids jaman now ini aksinya sungguh sangat berbeda dengan kids jaman old, tentu
saja karena jaman nya juga sudah berbeda. Kids jaman now ini masih bau kencur
aja sudah pegang gadget yang canggih terhubung ke internet pula, belajar
gadgetnya pun cepat sekali dikasih langsung paham, beda dengan orang-orang yang
sudah old mereka cenderung lama paham, bahkan hanya bisa ngangkat telpon juga dirasa
cukup. Kids jaman now ini masih SD juga sudah asik berselancar di media sosial,
memiliki banyak akun, dari mulai fb, instagran, path, twitter bahkan bisa jadi
youtube. Media sosial sebenarnya bermanfaat sekali jika kita dapat
memanfaatkannya dengan baik, yang memperihatikan
adalah, di media sosial itu apa saja bisa ditemui, dan semua orang bebas
berekspresi, masalahnya kadang orang-orang yang sudah dewasa pun belum dapat
memilah informasi yang terdapat di media sosial, akhirnya begitulah kids jaman
now, seperti yang terlihat di sekitar kita.
Jaman aku SD
asik sekali bermain bola kasti di sore hari, main kelereng sehabis pulang
sekolah, atau permainan karet gelang di jam istirahat dan juga banyak pemainan
lainnya yang jaman now ini sulit sekali menemukan anak SD yang bermain
permainan tersebut, setiap kali bertemu sekerumunan mereka, ditangan pasti
sudah ada gadget canggih, alhasil tukeran game dan kemudian fokus di game
masing-masing, Aduuuuhh kids jaman now. Sampai Ibuku bilang, anak jaman
sekarang gak merasakan bagaimana indahnya main masak-masakan sampai dimarahin
karena lupa belum masak di rumah dan ibu udah pulang dari ladang, kebahagiaan
masa kecil mereka terampas oleh gadget.
Kemajuan teknologi
yang sudah begitu canggih ini memang selain memiliki dampak positif, negatifnya
juga banyak sekali. Karena di media sosial itu kita bebas berekspresi dan juga
tak memandang usia. Bagi mereka yang pandai memanfaatkan kemajuan ini, sangat
menguntungkan sekali, tapi lain lagi bagi yang malah terlena dengan kemajuan
ini. Orang dewasa pun kadang mudah sekali termakan informasi-informasi bohong
dari media sosial, sayang aja gitu kalo mereka yang otaknya masih seger harus
diracuni oleh media sosial yang kurang sehat, apalagi mereka ini adalah
generasi penerus bangsa ini. yang perlu kita ingat, kita sebagai pengendali media sosial bukan kita yang dikendalikan media sosial.
Tapi aku yakin
kids jaman now tidak semuanya negatif
banyak di luar sana kids jaman now yang memang generasi hebat bukan generasi
micin (istilah apa lagi ini). Hanya mungkin kids jaman now ini yang terekspos
hanya hal yang kurang baiknya. Semoga kids jaman now menyisakan generasi hebat
untuk bangsa ini. Save kids jaman now.
Komentar
Posting Komentar